Selasa, 12 September 2017

Yaa……Rabbi……..
Aku berdoa untuk seorang akhwat yang akan menjadi bagian dari hidupku
Seseorang yang sangat mencintaiMu lebih dari segala sesuatu
Seorang yang akan meletakkanku pada posisi di hatinya setelah Engkau dan Muhammad shallahu’alaihiwasalam
Seseorang yang hidup bukan untuk dirinya sendiri, tapi juga untuk-Mu dan orang lain

Wajah, fisik, status atau harta tidaklah penting
Yang terpenting adalah hati yang sungguh mencintai dan dekat dengan Engkau
Dan berusaha menjadikan sifat-sifat baikMu ada pada pribadinya
Dan ia haruslah mengetahui bagi siapa dan untuk apa ia hidup
Sehingga hidupnya tidak sia-sia

Seseorang yang memiliki hati yang bijak, tidak hanya otak yang cerdas,
Seseorang yang tidak hanya mencintaiku, tapi juga menghormatiku
Seorang yang tidak hanya memujaku, tetapi juga dapat menasehatiku
Seseorang yang mencintaiku bukan karena fisikku, hartaku atau statusku tapi karena Engkau

Seorang yang dapat menjadi sahabat terbaikku dalam setiap waktu dan situasi apapun,
Seseorang yang membuatku merasa sebagai lelaki shaleh ketika aku berada di sisinya,
Seseorang yang bisa menjadi asisten sang nahkoda kapal,
Seseorang yang bisa menjadi penuntun kenakalan balita yang nakal,Seseorang yang bisa menjadi penawar bisa,
Seseorang yang sabar mengingatkan saat diriku lancang,

Ya..Rabbi……
Aku tak meminta seseorang yang sempurna
Hingga aku dapat membuatnya sempurna di mataMu,
Seseorang yang membutuhkan dukunganku sebagai peneguhnya,
Seorang yang membutuhkan doaku untuk kehidupannya,
Seseorang yang membutuhkan senyumku untuk mengatasi kesedihannya,
Seseorang yang membutuhkan diriku untuk membuat hidupnya lebih hidup,

Aku tidak mengharap dia semulia Fatimah Radhiyallahuanha, tidak setaqwa Aisyah Radhiyallahuanha ,Pun tidak secantik Zainab Radhiyallahuanha, apalagi sekaya Khodijah Radhiyallahuanha.
Aku hanya mengharap seorang akhwat akhir zaman,
Yang punya cita-cita mengikuti jejak mereka,
Membangun keturunan yang sholeh,&sholeha,
Membangun peradaban,
dan membuat Rasulullah shallahu’alaihiwasalam bangga di akhirat

Karena aku sadar aku bukanlah
orang yang semulia abu bakar Radhiyallahu,
Atau setaqwa umar Radhiyallahu, & setabah Ustman Radhiyallahu,
Ataupun sekaya Abdurrahman bin auf Radhiyallahu, setegar zaid Radhiyallahu
Juga segagah Ali Radhiyallahu, apalagi setampan usamah Radhiyallahu.
Aku hanyalah seorang lelaki akhir zaman
yang punya cita – cinta

Ya…..Rabbii …….
Aku juga meminta, Jadikanlah ia sandaran bagiku
Buatlah aku menjadi ikhwan yang dapat membuatnya bangga
Berikan aku hati yang sungguh mencintaiMu sehingga aku dapat mencintainya dengan sepenuh jiwaku

Berikanlah sifat yang lembut, sehingga auraku datang dariMu

Berikanlah aku tangan sehingga aku mampu berdoa untuknya
Berikanlah aku penglihatan sehingga aku dapat melihat banyak kebaikan dalam dirinya
Berikanlah aku lisan yang penuh dengan kata-kata bijaksana,
Mampu memberikan semangat serta mendukungnya setiap saat,
bukanlah akhir dari sebuah perjalanan
Tapi awal sebuah langkah
Karenanya, jadikanlah kelak pernikahan kami sebagai titian
Untuk belajar kesabaran & ridho-Mu, ya Rabbi

Dan bilamana akhirnya kami berdua bertemu, aku berharap kami berdua dapat mengatakan:
” Betapa Maha Besarnya Engkau karena telah memberikan kepadaku pasangan yang
dapat membuat hidupku menjadi sempurna”.

Aku mengetahui bahwa Engkau ingin kami bertemu pada waktu yang tepat
Dan Engkau akan membuat segalanya indah pada waktu yang telah Engkau tentukan….
Perkenankanlah Ya Allah... —
Bismillahirrahmanirrahim

Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.(Q.S.An-nur:31)
Nasehat Rasulullah tentang Akhlaqul Karimah
Nasehat Rasulullah tentang Akhlaqul Karimah
1. Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ; “Jika seorang pemuda beribadah maka Iblis berkata, ‘lihatlah darimana sumber makanannya, kalau ternyata sumber makanannya adalah dari yang haram maka biarkan saja dia beribadah dan tidak usah repot-repot menggodanya karena dia sudah memperingan tugas kalian (teman-teman iblis/syetan).”  (HR.Imam Al Baihaqi dalam kitabnya Syu’ab Al Iman).

Iblis tahu bahwa makanan haram akan membuat ibadah seseorang tertolak, jadi mereka tidak perlu lagi bersusah susah menggodanya. Maka carilah makanan dari yang sumber halal, jangan dari hasil sogok, riba, korupsi, mencuri, menipu, dan lain semacamnya.

2. Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ; “ Jika seseorang masuk kedalam rumahnya lalu ia menyebut asma Allah Ta’ala (bismillah) saat ia masuk dan saat ia makan, maka setan berkata kepada teman-temannya, “ tidak ada tempat bermalam bagi kalian dan tidak ada makan malam.” Dan jika ia masuk, tanpa menyebut asma Allah Ta’ala saat hendak masuk rumahnya berkatalah syaithan: “ kalian mendapatkan tempat bermalam, dan apa bila dia tidak menyebut nama Allah ketika hendak makan, maka setan berkata : “ kalian mendapatkan tempat bermalam dan makan malam.” (HR.Bukhari)

3. Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ada seorang lelaki berkata kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Berilah saya nasihat.” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jangan marah.” Lelaki itu terus mengulang-ulang permintaannya dan beliau tetap menjawab, “Jangan marah.” (HR. Bukhari)

4. Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,  “Apabila salah seorang dari kalian marah dalam kondisi berdiri maka hendaknya dia duduk. Kalau marahnya belum juga hilang maka hendaknya dia berbaring.” (HR. Ahmad).
5. Dan ingatlah bahwa keampunan Allah diberikan kepada mereka yang  beriman, beramal sholeh dan akhirnya mendapatkan petunjuk. Allah menyebutkan mengenai orang musyrik, seorang pembunuh dan pezina dalam firman-Nya,
إِلا مَنْ تَابَ وَآَمَنَ وَعَمِلَ عَمَلا صَالِحًا فَأُولَئِكَ يُبَدِّلُ اللَّهُ سَيِّئَاتِهِمْ حَسَنَاتٍ
“Kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman dan mengerjakan amal saleh; maka itu kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan” (QS. Al Furqon: 70).

Dalam ayat ini disebutkan kecuali bertaubat dan beramal sholeh, maknanya adalah  mukmin yang benar bertaubat itu adalah mukmin yang haqqan yang sebenar dalam imannya istiqomah dalam melakukan amalan sholeh. Mukmin yang jujur punya semangat untuk terus bertaubat dan bersungguh-sungguh dalam memperbanyak shalat dan sedekah, memperbanyak dzikir, tasbih, tahlil dan berbagai macam kebaikan. Mereka benar-benar sungguh-sungguh dalam melakukan amalan kebajikan tersebut. Dengan demikian, semoga Allah menghapuskan kesalahan mereka dan semoga Allah menerima amalan baik mereka.

Allah Ta’ala berfirman
وَإِنِّي لَغَفَّارٌ لِمَنْ تَابَ وَآَمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا ثُمَّ اهْتَدَى
“Dan sesungguhnya Aku Maha Pengampun bagi orang yang bertaubat, beriman, beramal saleh, kemudian tetap di jalan yang benar” (QS. Thaha: 82).
6. Allah Ta’ala berfirman ; “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (balasan kebaikan pada) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (Qs. Al Ahzaab: 21).
Ayat yang mulia ini menunjukkan kemuliaan dan keutamaan besar mengikuti sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, karena Allah Ta’ala sendiri yang menamakan semua perbuatan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai “teladan yang baik”, yang ini menunjukkan bahwa orang yang meneladani sunnah beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam berarti dia telah menempuh ash-shirathal mustaqim (jalan yang lurus) yang akan membawanya mendapatkan kemuliaan dan rahmat Allah Ta’ala. (Lihat keterangan Syaikh ‘Abdurrahman As Sa’di ketika menafsirkan ayat di atas, hal. 481).

7.  Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,
 “Orang-orang penyayang akan disayang oleh Allah. Sayangilah penduduk bumi, maka kalian akan disayangi oleh Allah” (HR Ahmad).

8. Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,
“Lihatlah kepada orang yang lebih rendah dari kamu dan janganlah melihat kepada orang yang lebih tinggi darimu. Yang demikian lebih layak agar kalian tidak meremehkan nikmat Allah.” (HR.al-Bukhari dan Muslim)

Allah Ta’ala berfirman ;
 “Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf (kebaikan).” (QS al-A’raf: 199).

9. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Berbuat baiklah pada orang tua kalian niscaya anak-anak kalian akan berbuat baik pada kalian. Dan jagalah kehormatan kalian niscaya isteri kalian menjaga kehormatannya.”  (HR. Ath-Thabrani).

10.    Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,
Siapa menyayangi akan disayangi. (HR.Bukhari).

11.     Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,
 “Amalan yang paling dicintai Allah setelah yang fardu adalah memasukkan kegembiraan di hati Muslim.” (HR at-Thabrani dari Ibnu Abbas).

Buatlah gembira saudara(i) kita yang lain, jangan membuat mereka sedih atau sakit hati, karena membuat mereka gembira dengan cara yang baik, maka itu adalah satu amal yang sangat di cintai Allah.

12.     Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,
“Bergaul dengan orang yang sholeh lebih baik daripada menyendiri. Berbincang-bincang yang baik lebih baik daripada berdiam dan berdiam adalah lebih baik daripada berbicara (ngobrol) yang Buruk.” (HR. Al-Hakim)..

Termasuk juga berbicara buruk adalah membicarakan keburukan orang lain, dan termasuk juga bicara buruk ADALAH MEMBICARAKAN KEBURUKAN ORANG LAIN  seperti orang yg memakan bangkai saudara sendiri.

13.    Allah Ta’ala berfirman ;
“Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga dan (di dekat) mata air-mata air (yang mengalir). (Dikatakan kepada mereka): “Masuklah ke dalam (surga) dengan sejahtera lagi aman.” (QS.Al-Hijr : 45-46).

Orang-orang bertaqwa adalah orang yg menjalankan perintah Allah seperti sholat dan kewajiban lainnya serta sunnah-sunnah Rasul-Nya. Jadi tidak dikatakan bertaqwa orang yang meninggalkan sholat.

14.     Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,  “Barangsiapa yang bangun di pagi hari & hanya dunia yang dipikirkannya, sehingga seolah-olah ia tidak melihat hak-hak Allah dalam dirinya (tidak berdzikir) maka Allah akan menanamkan 4 penyakit:
1. kebingungan yang tiada putus-putusnya,
2. kesibukan yang tidak pernah ada ujungnya,
3. kebutuhan yang tidak pernah terpenuhi,
4. khayalan yang tidak berujung.”
(HR. Imam Thabrani).

15.     Allah Ta’ala berfirman ;
“ Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan sholat (menjaga sholatnya), menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS. Attaubah 9 :18).

Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
“Barang siapa yang mengeluarkan kotoran dari masjid maka Allah akan membangunkan untuknya sebuah rumah di surga,” (HR Ibnu Majah).

Jaga kebersihan masjid, dan jangan pernah malu mengepel dan membersihkan masjid meski itu sudah ada petugasnya, jangan sungkan untuk membantu. Semoga Allah ridhoi.

16.    Allah Ta’ala berfirman ;
”Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.” (Al -‘Ankabuut: 1-3).

17.    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Sedekah itu tidak akan mengurangi harta. Tidak ada orang yang memberi maaf kepada orang lain, melainkan Allah akan menambah kemuliaannya. Dan tidak ada orang yang rendah hati karena Allah, melainkan Allah akan mengangkat derajatnya.”(HR.Muslim:4689).

18.    Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam,
“Seorang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah, dan pada masing-masing dari keduanya ada kebaikan. Bersemangatlah untuk melakukan apa yang bermanfaat bagimu dan mohonlah pertolongan kepada Allah, serta jangan merasa lemah. Apabila engkau ditimpa sesuatu (masalah), janganlah mengatakan ‘Seandainya aku dulu melakukan begini dan begini’, namun katakanlah ‘Ini adalah takdir Allah, dan apa pun yang Allah kehendaki pasti Allah lakukan’ karena ucapan ‘seandainya’ itu membuka jalan untuk setan menggoda manusia.” (HR. Muslim no. 2664)

19.    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. bersabda:
Wahai Abdullah bin Qais! Maukah kamu aku tunjukkan kepada salah-satu kekayaan surga yang tersimpan? Aku menjawab: Tentu, wahai Rasulullah. Beliau bersabda: Yaitu ucapan: ‘laa haula wa laa quwata illa billah’ (Tidak ada daya dan kekuatan kecuali berkat bantuan Allah). (Shahih Muslim No.4873).

20.    Orang yang banyak ketawa itu kurang wibawanya.
Orang yang suka menghina orang lain, dia juga akan dihina.
Orang yang mencintai akhirat, dunia pasti menyertainya.
Barangsiapa menjaga kehormatan orang lain, pasti kehormatan dirinya akan terjaga.
(Nasehat dari sahabat Umar bin Khattab r.a).

21.    Cara sunnah memakai sandal/sepatu, ikuti sunnah maka insyaAllah pakai sandal juga akan dapat pahala. dan jangan lupa awali dengan bismillah.
Dari Abu Hurairah r.a,Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda:
“Jika kamu memakai sandal (kasut), pakailah yang kanan terlebih dahulu. Tetapi jika membukanya, yang kiri dahulu dibuka. Maka yang kanan adalah yang mula-mula dipakai dan yang terakhir dibuka”.(Riwayat al-Bukhari).

22.    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. bersabda:
“Bergaullah dengan manusia dengan akhlak yang baik.” (HR. Ahmad 5/135, 158, 177, At-Tirmidzi no. 1987).

Akhlak baik terhadap manusia yang pertama Memaafkan keburukan mereka dan gangguan mereka terhadapmu, kemudian engkau bermuamalah dengan mereka dengan muamalah yang baik dalam ucapan maupun perbuatan. Termasuk akhlak baik yang paling khusus adalah sabar menghadapi mereka, tidak jenuh dengan mereka, berwajah cerah, berkata lembut, berucap indah yang menyenangkan teman duduk, memberikan kegembiraan pada teman, menghilangkan rasa tidak enak di hati mereka, dan hal baik lainnya.

23.    Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman ;
“Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf serta berpalinglah dari orang-orang bodoh.” (QS al-A’raf: 199).
Dalam ayat tersebut Allah mengabarkan kepada umat Muslim bagaimana seharusnya kita menjalani kehidupan di atas muka bumi ini.

Tiga konsep yang Allah berikan kepada kita ;

Pertama, jadilah pemaaf. Ketika proses saling maaf dan memaafkan sudah menjadi habit (kebiasaan) dalam masyarakat, sungguh masyarakat tersebut akan menjadi suatu masyarakat yang harmonis, mawaddah wa rahmah (cinta dan kasih sayang) menaungi mereka.

Kedua, mengimbau kepada kebenaran. Di kala rasa cinta dan kasih menaungi kehidupan mereka, di sana akan terjalin suatu interaksi yang harmonis dan mereka akan mengoreksi sahabatnya yang berbuat kesalahan.

Ketiga, berpaling dari orang-orang bodoh. Ketika suatu masyarakat sudah menjadi masyarakat harmonis dan religius, sungguh mereka akan berpaling dari perilaku orang-orang yang bodoh, perilaku yang kering akan hal-hal yang bermanfaat. Dan, seperti inilah seorang Muslim, “meninggalkan suatu hal yang tak berguna adalah kebaikan bagi seorang Muslim.”

24.    Diam Ketika Marah :
Dari Ibnu Abas r.a, ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, bersabda : .., “Jika engkau marah, maka diamlah.” Beliau mengucapkannya dua kali. (Hadits shahih Riwayat Imam Ahmad: 1/283)

Atau Mengubah Posisi Tubuh Saat Marah
Dari Abu Dzar r.a ia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda kepada kami: “Jika salah seorang dari kalian marah dan ia dalam keadaan berdiri, hendaklah ia duduk. Jika rasa marahnya hilang (maka itu yg dikehendaki), jika tidak (hilang marahnya) hendaklah ia berbaring.”

Telah menceritakan kepada kami Wahb bin Baqiyyah dari Khalid dari Dawud dari Bakr bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mengutus Abu Dzar dengan membawa pesan hadits ini.” Abu Dawud berkata, “Hadits ini adalah yg paling shahih di antara dua hadits yg ada.” (HR. Abu Dawud: 4783).

25.    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. bersabda:
“Besarnya pahala sesuai dengan besarnya ujian & cobaan. Sesungguhnya Allah ‘Azza wajalla bila menyenangi suatu kaum Allah menguji mereka. Barangsiapa bersabar maka baginya manfaat kesabarannya & barangsiapa murka maka baginya murka Allah”. (HR. Tirmidzi)

26.    Jaga wudhu sebelum tidur.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. bersabda:
“Barangsiapa Tidur Di Malam Hari Dalam Keadaan Suci  (Berwudhuk) Maka Malaikat Akan Tetap Mengikuti, Lalu Ketika Ia Bangun, Niscaya Malaikat Akan Berdoa: “Ya Allah, Ampunilah Hamba-Mu Si Fulan, Karena Ia Tidur Di Malam Hari Dalam Keadaan Selalu Suci.”( HR. Ibnu Hibban dari Ibnu Umar )

27.    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. bersabda:
مَنْ يُرِدْ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِي الدِّينِ
“Siapa yang Allah kehendaki kebaikan padanya, maka Dia akan jadikan orang itu fakih terhadap dien (agama islam).” (HR. Bukhari, Muslim, dan lainnya)

Yufaqqihu (يُفَقِّهْهُ ), maknanya: menganugerahkan kecerdasan, pengetahuan, dan kefahaman terhadap urusan Islam (hukum-hukum syar’i).

Faham di sini adalah faham yang membuahkan amal shalih agar kefahaman dan ilmunya tersebut tidak menjadi bumerang bagi dirinya. Karena siapa yang tidak mengamalkan ilmu yang telah dipahaminya, ia termasuk orang yang mendapat murka.

Syarat utama untuk jadi orang yang baik disisi Allah adalah faham agama, karena orang yang faham agama dan mengamalkannya adalah orang yang Allah kehendaki baik. .

Belajarlah Islam dengan sungguh-sungguh dan amalkan dengan istiqomah, semoga Allah merahmati kita semua.

28.    Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman ;
“Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya (kepada Allah seperti menjaga sholat dan amalan lainnya), laki-laki dan perempuan yang benar (menjauhi maksiat/dosa-dosa), laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah Telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.” (QS Al-Ahzab:35)
Bismillahirrahmaanirahiim...

Ukhti . . . ~
Kecantikan itu adalah Ujian.
Sayang sekali , kenapa banyak wanita
Cantik yang Mengumbar Auratnya...??
Apa yang mereka Ingin Banggakan
dari Kecantikannya..

Andai saja Mereka Menyadari bahwa
Wajah Cantiknya itu Tak Abadi , akan
Menua dan Keriput...

Ingatlah, kita ini akan Mati dan yang Allah
Lihat bukanlah Kecantikanmu, melainkan
Hati dan Amal Perbuatanmu..

Duhai Ukhti ,
Satu Kecantikan yang dilihat dengan Penuh Syahwat, akan Menimbulkan Satu Dosa untukmu...
Apakah Kau tak pernah menyadari itu. . . ??
Dan Apakah kau Tak pernah Menghitung Dosa yang semakin Menumpuk..
Aku yakin Kau pasti tak pernah menghitungnya..

Sudah berapa banyak orang yang
Memandangmu dengan Syahwatnya. . .
Mungkin, karena kau lebih Senang
di Puja dan di Puji bak Bidadari yang
Turun dari kayangan..

Apakah engkau Lupa Duhai Ukhti,
Kecantikan itu adalah Milik_Nya, suatu
saat nanti akan di ambil_Nya kembali...
Dan engkau pun akan di pertanyakan untuk Apa kecantikanmu di pergunakan...?!

Seandainya engkau menutup Auratmu dan Menjaga Kecantikanmu hanya untuk Orang yang Halal kelak, itu lebih Berarti dan Berharga untuk dirimu..

Namun Aku Heran, walaupun Kau sudah Menutupi Auratmu, mengapa masih saja Kau bangga dengan Kecantikanmu ??

Kau Pasang photo-photo yang Mengiurkan,
Berbusana Muslim tetapi tidak mengetahui Hakikat Malu kepada Allah...

Aku akui kau memang Bidadari Dunia,
Tapi kau belum tentu menjadi Bidadari Akhirat..
Jika Akhlaq dan Hatimu tidak Mencerminkan Kecantikanmu. . .

Dan Terkadang pun aku menjadi Heran
di Buatmu, engkau begitu Cantik, tapi
mengapakau tidak mampu menjaga Lisanmu. . . ?!

Apakah Kau tak pernah Menyadari, bahwa banyak Penghuni Neraka di sebabkan oleh Lisan yang tak Terjaga...

Duhai Ukhti, ketahuilah lebih dari setengah Penghuni neraka adalah
Kaum Hawa. . .

Mengapa ??

Karena Mereka tak Mampu menjaga
Aurat dan Lisannya. . .

Aku Tahu, tak mudah menjadi pribadi yang Baik di mata Allah, tapi setidaknya engkau mau mencoba dan berusaha merubah apa yang buruk menjadi suatu kebaikan untukmu...

Aku Tahu, kau memang Lemah, tetapi kau tak pernah menyadari bahwa kau Lebih kuat dari apapun, Seandainya di hatimu ada Secuil Keimanan dan Rasa Malu Kepada_Nya. . .

Duhai Ukhti, Malu itu adalah Perhiasanmu,
Dan itu yang Membuatmu Cantik, bukan Parasmu dan Tubuhmu yang Elok...

Dan Pakaian Terindah Untukmu adalah Taqwa, bukan baju yang Glamour atau Seksi dan sebagainya...

Duhai Ukhti, Belajarlah dari Alam, Belajarlah dari Kehidupan..Karna Tidak semuanya akan selalu
Indah di pandang mata. . .

Karna Allah mampu merubahnya hanya dengan mengatakan : " Kun faa yaa Kun".

Belajarlah Ilmu agama untuk bekal Hidupmu di Dunia dan Akhirat..

Jadilah Wanita yang Sholehah untuk Pribadi dan Keluargamu...

Karna tiap Jiwa akan mempertanggung jawabkan amalannya masing-masing. . .

Jadilah Wanita yang
Seindah Bunga Akhir Zaman,
Secantik Permata Berlian,
Seanggun Bidadari Syurga. . .Aamiin.

Minggu, 03 September 2017

ambillah waktu untuk berfikir, itu adalah sumber kekuatan
ambillah waktu untuk bermain, itu adalah rahsia dari masa muda yang abadi,
ambillah waktu untuk berdoa, itu adalah sumber ketenangan,
ambillah waktu untuk belajar, itu adalah sumber kebijaksanaan,
ambillah waktu untuk mencintai dan dicintai, itu adalah hak istimewa yang diberikan Allah,
ambillah waktu untuk bersahabat, itu adalah jalan menuju kebahagiaan,
ambillah waktu untuk tertawa, itu adalah muzik yang menggetarkan hati
ambillah waktu untuk memberi, itu dapat membuat hidup terasa beerti,
ambillah waktu untuk bekerja, itu adalah nilai keberhasilan
ambillah waktu untuk beramal, itu adalah kunci menuju syurga...
Wanita Hebat
Bismillahirrahmanirrahim…

Wanita yang mampu membalut LUKA HATINYA dengan KESABARAN.

Wanita yang mampu meredam AMARAH dengan ISTIGHFAR.
Wanita yang mampu menghapus DENDAM dengan MEMBERI MAAF.

Wanita yang mampu BERTERIMAKASIH atas segala nikmat Allah dengan BERSYUKUR.

Wanita yang mampu menerima KETETAPAN Allah dengan DOA DAN TAWAKKAL.

Kerana baginya..
Apapun yang hadir dalam kehidupan tiada yang sia-sia.
Allah telah mempunyai rencana baginya.
Dan Allah Maha Tahu apa yang terbaik untuk hamba_Nya.

Ya Allah..
Jadikan wanita yang membaca catatan ini jadi wanita yang HEBAT.
Menjadi wanita yang selalu TAAT.
Menjauhi perbuatan MAKSIAT.
Dan tidak gemar melanggar SYARIAT.

Aamin Allahumma Aamiin.
Berapa banyak kau kehilangan mimpimu?

Berapa kali kau melihat mimpi itu jatuh ke tangan orang lain?

Sudah seberapa banyak kau merasa seolah hidup tak berpihak padamu?

Kita mungkin akan kehilangan seorang yang sangat kita harapkan ada disamping kita, sebelum akhirnya kita bertemu dengan orang yang tepat.

Kita mungkin akan mendapatkan musibah yang begitu pedihnya, sebelum akhirnya kita menyadari bahwa musibah itu adalah awal kekuatan kita.

Kita mungkin menyukai sesuatu yang ada di depan mata,sebelum akhirnya kita menyadari semua itu adalah fatamorgana.

Memang tak ada kisah yang sempurna tapi ALLAH selalu memberi kasih yang sempurna pada setiap kisah kita…kisah yang hanya diperuntukkan ALLAH untuk kita..

Ketika kau melihat betapa indahnya kisah orang lain,sesungguhnya kau mampu membuat kisahmu lebih indah dari siapapun….
Buat aku jatuh cinta padamu
Wahai kau yang kan menjadi
... ... pasangan tulang rusukku….
Dengan sebuah cinta tulus karena
Illahi robbi
bukan dengan harta atau
parasmu
bukan dengan buaian untaian
kata-kata manismu
bukan dengan perhatianmu
padaku
karena kau belum halal bagiku

Buat aku jatuh cinta padamu
Dengan indahnya akhlak n budi
pekertimu
Melabuhkan cintamu pada Alloh
melebihi cintamu padaku
Buat aku jatuh cinta padamu
Dengan ajak aku berlomba dalam
sebuah kebaikan
teguh dengan jihad yang kau
tegakkan
berikan semangat berjuang
menegakkan islam

Buat aku jatuh cinta padamu
Dengan Menjadi sosok pribadi
tegar menghadapi ujian
kehidupan
Ikhlas n sabar atas teguran yang
Alloh berikan
Selalu ingatkan aku jika niat tulus
mulai pudar
agar semakin menguatkan aku
pada jalan istiqomah

Buat aku jatuh cinta padamu
Dengan sikapmu yg Selalu
merindui syahid di jalan Illahi
Pantang bagimu berpaling dari
hati Ya Robbul Izzati
tunjukkan bahwa dirimu
menautkan hatimu pada Illahi
agar tidak terjatuh dalam jurang
cinta nafsu duniawi

Buat aku jatuh cinta padamu
Dengan cintaimu kepada Allah
karena dia adalah segalannya
Kau buat dirimu mampu
korbankanlah apa saja karenanya
Kau jadikan kecintaan pada tuhan
adalah yang utama
Kau mampu menderita demi
kecintaanmu padanya

Ketika kecintaan itu hadir sebuah
karunia indah bisa
mendapatkannya… kecintaan
kepada Alloh adalah sebenar
benarnya cinta… yang tulus ikhlas
memberikan cinta tanpa berharap
ia akan terbalaskan… jika sebuah
hubungan didasari kecintaan
karena Alloh maka ia akan
senantiasa indah…

Allah Berfirman Dalam Al-Quran:
“…Allah mencintai mereka dan
mereka pun mencintai-Nya
…”(Q.s. Al-Maidah 5:54).

Ya Allah, yang membolakbalikan
hati kami selama ini aku memang
pernah tau bagaimana rasanya
mencinta.Namun, aku berharap
bila cinta hadir menyapaku lagi
aku tidak akan kehilangan
engkau.

Ya Allah, selama ini aku hanya
berharap semoga bisa mencintai
orang yang memiliki cinta yang
luar biasa kepada- MU.

Ya Allah, selama ini aku juga
berharap semoga bisa di cintai
oleh orang yang taat menuju
keridhoan-MU.
Pintaku ya Allah izinkan aku
memiliki rasa ini hingga ia menjadi
indah di dada kami tanpa
mengurangi rasa cinta kami
kepada-MU..aamiin ya rabbal'alaamiin
Sifat munafik adalah sifat yang menampakkan diri sebagai islam, namun menyimpan kekafiran dalam hatinya. Para shahabat pun berlindung dari sifat munafik karena khawatir terjerumus ke dalamnya. Ibnu Abi Malikah pernah mengatakan, “Aku telah menjumpai tiga puluh shahabat Nabi, seluruhnya takut akan nifak. Tidak ada seorang pun di antara mereka yang mengatakan, bahwa dirinya memiliki iman seperti imannya Jibril dan Mikail”.

Allah Ta’ala berfirman sebagai ancaman bagi orang yang munafik,

إِنَّ الْمُنَافِقِينَ فِي الدَّرْكِ الأَسْفَلِ مِنْ النَّارِ

“Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka.” (QS. An-Nisa:145)

Yang jadi pembahasan penulis kali ini adalah sifat munafik yang ada di dalam diri seorang calon pemimpin. Sebuah jabatan yang memiliki resiko tingkat tinggi dalam terjangkit sifat munafik.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

آية المنافق ثلاث إذا حدث كذب وإذا وعد أخلف وإذا اؤتمن خان

“Tanda-tanda orang munafik ada 3, jika berbicara ia berdusta, bila berjanji ia tidak menepati janjinya, dan apabila diberi amanah ia mengkhianatinya” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Dari hadits di atas, dapat disimpulkan 3 ciri orang munafik, dimana 3 sifat ini, sangat sering dijumpai dalm diri manusia

1. Berbohong

Bohong adalah mengatakan sesuatu yang tidak benar kepada orang lain. Jadi apabila kita tidak jujur kepada orang lain maka kita bisa menjadi orang yang munafik ,

Bila berbicara selalu bohong.
Orang seperti ini tidak bisa dipercayai dalam setiap perkataan yang diucapkannya. Bisa jadi apa yang dibicarakan tidak sesuai dengan hatinya.

2. Ingkar Janji

Seseorang terkadang suka membuat suatu perjanjian atau kesepakatan dengan orang lain. Apabila orang itu tidak mengikuti janji yang telah disepakati maka orang itu berarti telah ingkat janji.

Bila berjanji, tidak ditepati
Orang munafik sulit untuk dipercayai perkataan dan perbuatannya

3. Berhianat

Khianat mungkin yang paling berat kelasnya dibandingkan dengan sifat tukang bohong dan tukang ingkar janji. Khianat hukumannya bisa dijauhi atau dikucilkan serta tidak akan mendapatkan kepercayaan orang lagi bahkan bisa dihukum penjara dan denda secara pidana

Bila di beri kepercayaan selalu berkhianat.
Orang munafik sulit diberikan kepercayaan. Setiap kali kepercayaan yang diberikan tidak dapat dia jaga dengan baik.

Jadi apakah anda munafik ? Jika ya sebaiknya anda lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan bertobat agar tidak dihukum dengan api neraka kelak di akhirat.
Pelangi tak hadir begitu saja,tanpa ada Alur dan Proses yang Dilalui.Tak jarang Petir Yang Menngemuruh DiLangit_ MeMbuat Kita ketakutan,Gelisah_Namun Setelah Itu, LihatLah ALLAH menggantinya dengan Keindahan & keteduhan Pelangi_SubhanaLLah_Betapa Mudah Allah Menunjukan Kekuasaan-NYA

Begitu Juga Arti bahagia untuk Kita_sebeLumnya Kita harus lalui Proses..yang kadang Membuat Kita Putus asa;Namun karena Kesabaran,Allahpun Menjanjikan yang Lebih dari apa yang kita Lakukan

Ketika Allah Sayang kepada Hamba-Nya,Allah pun mengirimkan surat sayang itu...baik melalui masalah yang datang lewat keresahan hati yang tiada berujung...sungguh itu bukan apa-apa,Allah Hanya ingin kita datang,bersujud simpuh,berdoa kepada-Nya.Maka datanglah setiap saat Kepada-Nya,jangan menunggu surat sayang itu datang..

Tiada duka yg abadi di dunia..Tiada sepi merantai mu selamanya..Semua kan terus berputar...Takdir hidup kan di jalani..Yakinilah..segalanya indah pada waktu nya..Sia-sia jika hanya menyesali yang telah terjadi..Karena waktu tak bisa kembali..detik tak kan berulang.. Masa tak berhenti..Perbaikilah cela yg lalu..Semoga meraih takdir yang terbaik...Aamiin ya Rabbal'alamin